Malang, Media Kicau – Gelaran piala Kota bunga, bisa membuktikan bahwasanya, event berskala Nasional dengan menggunakan dua lapangan sanggup menjamu kedatangan para penghobi burung yang tidak hanya datang dalam Kota.
Namun gelaran ini sanggup menyedot perhatian para kicau mania yang ikut serta dalam ajang silahturohmi sesama penghobi sampai luar Jawa.
Salah satu team yang sudah hadir untuk menjajal ke angkeran lapangan yang di Malang adalah Muncul (SF) Single fighter.
Muncul SF adalah team dari Surabaya yang berdiri baru dua tahun, dan berdomisili di jl. Jeru gang tiga Lakarsantri Surabaya, dan di ketua oleh Rohmad membawa jenis burung Lovebird dalam gelaran piala Kota bunga.
ia mengatakan burung Lovebird adalah burung yang sangat sulit untuk di taklukan dan sampai saat ini jenis Lovebird adalah burung misteri, karena grafik ocean yang tidak menentu, sekarang burung ini bagus belum tentu dia besok juga bagus, ucap” Rohmad ketua Muncul SF”.
” Lovebird ini adalah jenis burung yang sulit banget di taklukkan atau biasanya di katakan sebagai burung misteri, mood burung selalu yang berubah ubah menjadikan itu sebagai tantangan untuk menyalurka hobi” katanya.
ia menambahkan, ” saya, mencintai burung Lovebird sejak tahun 2014 hingga saat ini, saya juga yakin Lovebird tidak akan punah di gantangan, karena peminat yang masih banyak di tambah lagi burung ini relatif terjangkau dalam untuk di beli”, imbuhnya.
” Saya berkomentar untuk gelaran saat ini ya mas, dalam segi tempat sih mas, bagus. Namun saya menyayangkan dalam segi penjurian, kenapa saat pengumuman kelas Lovebird tidak di umumkan seklian di lapangan, dan kenapa rekapan harus di bawa masuk, itu yang membuat saya tanda tanya”,sambungnya.
Harapannya, semoga juri tetep amanah, tidak ada main belakang dan pertahankan kualitasnya, karena sudah memiliki nama besar. (Fan)
